Share this page

Asyiknya, Selfie Gaya Klasik di Kayutangan Malang

Kompas.com - 18/Oct/2019 , 15:37 WIB

Asyiknya, Selfie Gaya Klasik di Kayutangan Malang

KOMPAS.com -  Kampung klasik Kayutangan, hitungannya masih menjadi destinasi baru di Kota Malang.

Namun, spot wisata tersebut sudah populer di kalangan wisatawan yang datang ke kota di Jawa Timur itu. Kayutangan sendiri lokasinya berada di pusat kota. Jika Anda pernah ke Toko Oen Malang yang terkenal dengan interior klasik dan kuliner tempo dulunya, Kampung Kayutangan berada di area belakang restoran klasik ini.

Kampung heritage ini memang bagai magnet. Bukan hanya karena suasana yang klasik dan bergaya era kolonial, melainkan para pengunjung kampung diperbolehkan untuk berfoto-foto.

Latarnya bebas. Boleh di sejumlah spot dalam gang, atau bahkan di dalam rumah tempo dulu yang ada di kampung tersebut.

surga wisata oldies

Pada sejumlah titik di Kayutangan memang tersedia spot untuk berfoto. Ada beberapa mural menarik di sini, yang pembuatannya didukung oleh Bank Indonesia.

Ada mural besar di gang masuk menuju kampung ini dengan tajuk besar bertuliskan Kampung Heritage Kajoetangan. Menjelajah sedikit masuk ke dalam, wisatawan bisa menemukan mural bergaya klasik dengan gambar delman dengan kusirnya.

Satu lagi yang tak kalah unik, kita juga bisa berfoto dengan menaiki sepeda jengki yang disediakan.

Mural-mural lain ada di dalam kampung, seperti mural bergambar anak-anak kampung dekat warung makan dan bangunan Bank Indonesia tempo dulu yang berada di dinding rumah dekat sungai.

Latar selfie di Kayutangan, Malang.https://pesona.travel Latar selfie di Kayutangan, Malang.

 

Selain itu, pengunjung juga bisa berswafoto di depan rumah-rumah klasik. Tak perlu sungkan, ini lumrah terjadi. Rumah-rumah itu ada penghuninya, dan wisatawna boleh izin pada mereka.

Pada ujung jalan keluar Kampung Kayutangan, tepatnya sebelum Depot Es Talun, ada galeri barang antik. Di sini berjajar televisi antik, radio kuno, hingga kamera-kamera analog klasik.

Untuk berfoto di dalam galeri barang antik ada tarifnya, yaitu Rp 10.000. Memang sedikit berbeda dengan yang lain, di sini wisatawan bisa meminjam sejumlah properti, mulai dari kacamata, topi, hingga menaiki vespa foto untuk bergaya.

Di kota Malang biasanya pada Agustus digelar Oeklam Oeklam Heritage nan Kajoetangan. Oleh karenanya, kalau mau ke tempat itu, boleh diagendakan agar cocok waktunya dengan pagelaran tersebut. 

Acara itu adalah festival dengan tema heritage yang berlokasi di kawasan Kajoetangan yang khas dengan arsitektur rumah-rumah tempo dulunya. Jangan lewatkan juga sajian kuliner tempo dulu khas Malang di sana ya!

Baca artikel lainnya:

Bebek Bakar Kerto, Bebek Bumbu Bacem Malang, Maknyus!

Berkunjung ke Museum yang Serba Komplit? Ke Museum Angkut Saja!

Lima Penganan Legendaris Malang Ini Wajib Dicoba

Cari tahu perjalanan unik lainnya lewat beragam destinasi Tanah Air. Cek informasinya lewat laman Pesona Indonesia.

 

KOMENTAR

Lihat Keajaiban Lainnya